Siapa Saja Pemain Sepak Bola Eropa Menjadi Korban Covid 19
Siapa Saja Pemain Sepak Bola Eropa Menjadi Korban Covid 19
Klub Pelangi – Virus Corona yang sedang menjadi masalah di berbagai belahan negara tidak memandang bulu dalam menentukan targetnya. Bahkan pesepakbola yang rajin berolahraga pun tidak bisa lolos dari jangkauan virus tersebut.
Virus Corona sudah mulai merambah negara-negara Eropa sejak awal tahun 2020 Italia, yang merupakan salah satu negara paling terdampak menemukan kasus pertama di kota Roma pada akhir Januari lalu.
Penyebaran virus yang pertama kali di temukan di Wuhan, China tersebut begitu cepat dan dampaknya tidak hanya kesehatan. Melainkan pada sektor-sektor lainnya juga. Salah satunya adalah sepak bola.
Berbagai kompetisi sepak bola dari berbagai negara Eropa kibi sedang di tunda sampai waktu yang belum bisa dipastikan. Dan virus Corona juga sudah mulai menyasar ke para pelaku sepak bola.
Premier League
Di Inggris, Mikel Arteta selaku pelatih Arsenal adalah pelaku sepak bola pertama yang dinyatakan positif virus corona. Sekarang kondisinya telah membaik meski belum diketahui kapan dirinya akan kembali bekerja.
Berikutnya ada pemain Chelsea, Callum Hudson-Odoi, yang juga dinyatakan positif Covid-19. Sama seperti Artet, kondisinya juga berangsur memulih.
Pada tanggal 13 Maret, Everton melakukan Isolasi usai salah satu pemainnya di laporkan memiliki gejala virus Corona. Mereka kemudian menutup fasilitas latihan dan markasnya Liverpool.
Namun Jordan Pickford sendiri tidak mengikuti prosedur tersebut. Ia terlihat sempat menghadiri pertandingan tinju yang merupakan bagian dari sebuah acara amal.
Klub lainnya. Cardiff City, mengkonfrimasi bahwa tak satupun dari permainannya yang terjangkit virus tersebut. Namun mereka tetap menjalankan proses isolasi sebagai bentuk preventif.
Terakhir ada kabar dari penggawal Norwich yang tengah menjalankan masa pinjaman di portsmouth, Sean Raggett. Dia bersama dua rekan setimnya James Bolton dan Andy Cannon, dinyatakan Covid-19.
Serie A
Bek Juventus, Daniele Rugani, menjadi pemain pertama yang dinyatakan positif Covid-19. Dan dalam rentang waktu beberapa hari saja, Blaise matuidi dan Paulo Dybala mengalami nasib yang sama.
Juventus melakukan pemeriksaan menyeluruh kepada seluruh skuat dan stafnya. Dan beruntung, hanya ketiga pemain itu saja yang terjangkit virus Corona seperti yang terpapar dalam hasil tesnya.
Inter sendiri tidak memiliki pemain yang dinyatakan positif mengidap virus Corona. Namun mereka melakukan tindakan isolasi lantaran baru saja bertemu Juventus beberapa hari sebelum Rugani dinyatakan positif.
Sampdoria punya beberapa pemain yang terjangkit virus tersebut. Diawali oleh Manolo Gabbiadini, dan menyusul Albin Ekdal, Antonini La Gumina Morten Thorsby, Fbio Depaoli dan Bartisz Bereszynski.
Fiorentina juga memiliki tiga pemain yang dinyatakan positif Covid-19 Mereka adalah Dusan Vlahovic, Patrick Cutone, Serta German Pezzella.
Yang tebaru, AC Milan menyatakan bahwa sang direktur berserta sang anak yang sedang memperkuat klub, Paolo Maldini dan Daniel Maldini, Positif terkena Covid-19. Atalanta juga mengumumkan kalau Marco Sportiello juga mengalami nasib serupa.
La Liga
Real Madrid melakukan tindakan Lockdown selama dua pekan. Hal ini dikarenakan adanya pemain dari tim basket yang dinyatakan positif Covid-19. Sialnya, tim basket dan sepak bola berlatih ditempat yang sama.
Beberapa hari setelahnya, Lorenzo Sanz yang pernah menjadi presiden Real Madrid terkena Virus Corona. Tidak beruntung, Sanz harus berpulang usai terjangkit penyakit tersebut.
Klub raksasa lainnya, Barcelona, belum memiliki pemain yang terjangkit virus Corona sejauh ini. Namun merak tetap melakukan tindakan preventif dengan menghentikan semua aktifitasnya.
Bek Valencia, Ezequiel Garay, menjadi pemain pertama di La Liga yang dinyatakan positif. Lalu klub menyatakan bahwa ada lima kasus yang terjadi Los Che termasuk mantan pemain Manchester City, Eliaquim Mangala.
